Mataram, Universitas Mataram – Universitas Mataram (Unram) masuk dalam 20 besar kampus terbaik Versi Times Higher Education (THE) Impact Rangkings 2023. Kabar gembira itu disampaikan langsung oleh Rektor Unram saat Upacara Bendera Bulanan seluruh civitas Akademika Unram, Senin (6/5) di Lapangan Rektorat Unram.

Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, M.Agr.St., Ph.D saat memberikan amanat pada ribuan civitas akademika yang mengikuti upacara itu menjelaskan bahwa Unram termasuk dalam 20 besar Perguruan Tinggi terbaik di Indonesia, 15 besar Perguruan Tinggi Negeri terbaik, dan 2 besar Kampus terbaik di wilayah Timur Indonesia.

“Hal menggembirakan yang perlu saya sampaikan yakni berhasilnya Unram masuk ke dalam 20 besar Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia berdasarkan rangking Times Higher Education. Times Higher Education ini merupakan prankingan yg diakui Kemendikbud ristek,” ucapnya.

Lebih lanjut, Guru Besar Fakultas Pertanian ini menyebutkan jika diperingkatkan khusus untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Unram masuk mendudukan peringkat ke-15. “Sedangkan untuk Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia kita urutan ke-15 terbaik di Indonesia,” lanjutnya.

“Untuk wilayah Timur Indonesia, hanya 2 Universitas yang masuk dalam 20 besar terbaik, yakni Universitas Hasanuddin dan Universitas Mataram. Artinya untuk wilayah Timur Indonesia, kita nomor 2 terbaik di Indonesia,” tegas Prof. Bambang.

Semenjak 1,2 tahun kepemimpinan Prof. Bambang sebagai Rektor, Unram terus melakukan trobosan-trobosan terbaiknya. Tahun 2022 kinerja serapan anggaran Unram yang awalnya berada di ranking 20-an menjadi 3 nasional Perguruan Tinggi BLU dengan kinerja serapan anggaran terbaik.

“Kita lakukan trobosan dengan membuat Unit Percepatan MBKM, Unit Percepatan Akreditasi, dan Unit Transformasi PTN BLU menuju PTN BH. Selanjutkan kita buat Unit Percepatan Internasionalisasi Unram,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut Prof. Bambang juga menjelaskan ada 4 metodelogi yang harus dibangun agar peringkat Unram terus melonjak. “Pertama riset, kedua ada tata kelola, selanjutnya keterjangkauan, dan terakhir pengajaran,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan, pencapaian-pencapain tersebut harus dibersamai dengan kemampuan leadership yang baik. “Tidak cukup dengan sistem, leadership sangat penting. Semua harus memiliki leadership yang baik. Tanpa leadership, sistem tidak akan berjalan seperti yang diharapkan,” lanjutnya.

“Sehingga Unram harus on the track menuju cita-citanya. Menuju Unram berbasis riset dan berdaya saing internasional,” tutup Rektor Unram itu.