Mataram, Universitas Mataram – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Republik Indonesia, Ibu Diana Kusumastuti, melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Universitas Mataram (RS Unram) pada Jumat, 25 Juli 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau secara langsung perkembangan infrastruktur RS yang telah direnovasi dengan dukungan dana dari Kementerian PU pada tahun anggaran 2024 hingga awal 2025.

Kehadiran Ibu Wamen di lingkungan kampus Unram disambut hangat oleh jajaran pimpinan universitas, yakni Rektor, Direktur RS, Wakil Direktur RS, serta para pegawai dan tenaga medis RS Unram. Rangkaian kunjungan diawali dengan peninjauan area luar gedung, kemudian dilanjutkan dengan melihat langsung berbagai fasilitas pelayanan kesehatan di dalam rumah sakit yang telah selesai direnovasi.

Dalam kunjungan tersebut, Ibu Diana Kusumastuti menegaskan bahwa kehadiran infrastruktur kesehatan di lingkungan perguruan tinggi tidak hanya menjadi penopang layanan kesehatan masyarakat sekitar, tetapi juga memiliki peran strategis dalam mendukung pendidikan dan praktik klinis mahasiswa, khususnya dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK Unram).

Beliau juga memberikan pesan penting agar seluruh pihak terus menjaga dan menyempurnakan fasilitas yang telah ada. Menurutnya, pembangunan infrastruktur harus disertai dengan kesadaran kolektif untuk memelihara dan memanfaatkannya secara maksimal. Dalam kesempatan itu, Ibu Wamen turut mencatat beberapa hal teknis yang perlu disempurnakan, termasuk detail-detail kecil pada bagian bangunan maupun fasilitas penunjang yang perlu ditambahkan.

Rektor Unram menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian Kementerian PU terhadap pembangunan RS Unram. Menurutnya, dukungan tersebut menjadi energi baru bagi Unram dalam mewujudkan visi sebagai kampus berdampak yang tidak hanya unggul dalam pendidikan dan penelitian, tetapi juga dalam pelayanan masyarakat melalui fasilitas kesehatan yang representatif dan profesional.

“Kehadiran Ibu Wamen menjadi bentuk dukungan langsung dari pemerintah pusat. Kami di Unram merasa sangat terbantu dan semakin termotivasi untuk menghadirkan layanan kesehatan berbasis akademik yang kuat dan inklusif,” ungkap Rektor.

Direktur RS Unram juga menambahkan bahwa proses renovasi dan pengembangan rumah sakit ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan yang terpadu dengan sistem pendidikan kedokteran. Rumah sakit ini dirancang tidak hanya sebagai tempat layanan kesehatan umum, tetapi juga sebagai wahana pembelajaran klinis dan penelitian kesehatan.

RS Unram sendiri telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, baik dari sisi sarana-prasarana maupun pelayanan medis. Renovasi yang dilakukan pada tahun 2024 menjadi momentum penting dalam transformasi RS Unram menjadi rumah sakit pendidikan yang modern dan berstandar nasional.

Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda pemantauan dan evaluasi pembangunan infrastruktur yang dilakukan secara berkala oleh Kementerian PU. Di tengah berbagai pembangunan strategis nasional, sektor kesehatan menjadi salah satu prioritas utama, terutama dalam mendukung penguatan layanan dasar dan peningkatan kapasitas perguruan tinggi dalam mencetak tenaga medis yang kompeten.

Dengan selesainya pembangunan tahap ini, RS Unram semakin mantap melangkah menuju peningkatan mutu layanan rumah sakit dan kontribusi lebih luas bagi masyarakat NTB dan kawasan Indonesia, untuk terus berdampak memberikan pelayanan terbaiknya.