Buka Pusat Studi Asean, UNRAM-KEMENLU RI Teken MoU
Universitas Mataram (UNRAM) melakukan penandatanganan nota kerja sama dengan Dirjen Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Prosesi penandatanganan dilakukan oleh Rektor Unram Prof. Dr. H. Lalu Husni, SH., M.Hum dan Dirjen Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Ashariyadi di ruang Sidang Senat Universitas Mataram, Jum’at 23 Maret 2018.
Area kerja sama meliputi tiga hal yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kerja sama ini memberikan peluang kepada Universitas Mataram untuk melakukan pertukaran pelajar, magang, dan penelitian bersama dengan perguruan tinggi ASEAN.
Dalam kesempatan tersebut Prof. Husni mengemukakan bahwa ke depan Universitas Mataram akan terus menjalin kerja sama luar negeri. “Untuk mendukung pengembangan kompetensi tenaga pelajar (dosen) studi lanjut di universitas-universitas luar negeri” jelasnya.
Sejalan dengan itu, lebih lanjut Ashariyadi berjanji akan membantu Unram menjalin kerja sama luar negeri. “Dirjen Kerjasama ASEA Kementerian Luar Negeri akan membantu secara optimal karena Satker Kementerian Luar Negeri merupakan jalur negosiasi semua bidang seperti hukum, perdagangan, pendidikan dan sebagainya,” ungkap Ashariyadi.
Ashariyadi juga mendorong terbentuknya pusat studi ASEAN di UNRAM. Menurutnya, pusat studi ASEAN memiliki peran penting untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran, dan partisipasi masyarakat dalam menghadapi dan memanfaatkan peluang Masyarakat ASEAN.
Selain menandatangani MOU dengan Unram, Ashariyadi mengisi kuliah tamu dan diskusi publik bertajuk Capaian dan Tantangan Masyarakat ASEAN. Ashariyadi menjelaskan isu-isu terkini ASEAN, kususnya peluang yang bisa dimanfaatkan oleh Indonesia. Diantaranya ASEAN University Network, rencana penetapan kurikulum ASEAN dipendidikan dasar dan menengah, mutual recognition arrangement (MRA), dan ratusan perusahaan Indonesia yang telah memasuki pasar ASEAN. (Humas)