Mataram, Universitas Mataram – Tujuh mahasiswa terpilih dari Universitas Mataram (Unram) berhasil mengharumkan nama kampus dengan menampilkan performa yang membanggakan dalam ajang ASIAN Undergraduate Symposium (AUS) 2025 yang berlangsung di Singapura pada 7–19 Juli 2025. Kegiatan bergengsi tingkat internasional ini diselenggarakan oleh National University of Singapore (NUS). Tahun ini menjadi kali kedua secara berturut-turut Unram berpartisipasi dalam program prestisius tersebut.

Para delegasi dipilih melalui proses seleksi internal yang kompetitif yang diselenggarakan oleh Kantor Urusan Internasional Unram. Perwakilan Unram tahun ini adalah:

• Adib Aliansyah Putra Smith (Hubungan Internasional)

• Mahben Subhan Azizun Hakim (Ilmu Hukum)

• Novia Afifah Arsandy (Ilmu Hukum)

• Prily Wiske Widiya Putri (Pendidikan Bahasa Inggris)

• Aluh Rizki Alia (Ilmu Hukum)

• Nurul Qalbi Zahrani (Teknik Informatika)

• Fiki Adrian (Ilmu Ekonomi Pembangunan)

AUS 2025 mengusung tema: “Sustainability, Regeneration, Interconnected Communities, Heritage and Culture, Diversity, Equity, and Inclusion.” Diselenggarakan setiap tahun oleh NUS College, program selama dua pekan ini mempertemukan mahasiswa dari seluruh Asia untuk terlibat dalam pertukaran lintas budaya, pengembangan kapasitas, dan inovasi kolaboratif.

Selama simposium berlangsung, para mahasiswa secara aktif mengikuti lebih dari lima kuliah tematik dan diskusi panel yang membahas isu-isu penting seperti keberlanjutan dan regenerasi, keberagaman dan inklusi, serta warisan dan budaya. Selain sesi akademik, program ini juga mencakup pembelajaran, malam budaya, sesi diskusi santai bersama para profesional, serta sesi pendampingan intensif berbasis proyek.

Para peserta dibagi ke dalam 48 tim proyek multinasional, yang masing-masing ditugaskan untuk mengembangkan dan mempresentasikan solusi inovatif terhadap berbagai tantangan regional. Delapan tim terbaik akan menerima pendanaan awal sebesar SGD 5.000 untuk mendukung implementasi lebih lanjut dari inisiatif mereka. Pada tahun 2024, salah satu mahasiswa Unram tergabung dalam tim pemenang, dan diharapkan delegasi tahun ini dapat melanjutkan capaian tersebut, dengan proses evaluasi proyek 2025 yang saat ini masih berlangsung.

Unram merasa bangga atas prestasi para delegasinya, yang mencerminkan komitmen berkelanjutan universitas dalam menjalin keterlibatan internasional, menjunjung tinggi keunggulan akademik, dan memberdayakan generasi muda. Partisipasi dalam program seperti AUS terus membuka jalur global bagi mahasiswa Unram serta memperkuat jejaring kolaboratif di kawasan Asia.