Pemberdayaan Ekonomi Migran di NTB, Unram dan Rumah Perempuan Migran Gelar Empowerment Summit: Migrantpreneurs Connection Day
Mataram, Universitas Mataram – Program Studi Hubungan Internasional Universitas Mataram (HI Unram) bersama Rumah Perempuan Imigran selenggarakan Empowerment Summit: Migrantpreneurs Connection Day mengusung tema “Pemberdayaan Sosial Ekonomi Pekerja Migran Indonesia di Nusa Tenggara Barat (NTB)”. Kegiatan ini merupakan puncak acara pelatihan Migran Preneurs Connection Day dan bertempat di Gedung Dome Unram pada hari Kamis (30/5).
Mega Nishfa Makhroja, MA. selaku Eksekutif Director Rumah Perempuan Migran dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan perempuan-perempuan pekerja imigran untuk mengelola dan membantu permasalahan ekonomi, serta dalam kesempatan tersebut turut memaparkan beberapa program kerja Rumah Perempuan Migran.
“Melalui kegiatan ini kami berniat bagaimana bisa membantu serta mengakses bagaimana memperbaiki masalah ekonomi para perempuan-perempuan migran khususnya di NTB. Kami memiliki 3 program kerja utama yaitu kegiatan pelatihan selama 2 bulan secara intensif, pendampingan akses permodalan dan pengenalan migran Apps Juang.” Ujarnya.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unram, Prof. Akmaluddin, S.T., MSc.(Eng.), Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian.
“Kegiatan ini merupakan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat, dalam hal ini Program Studi Hubungan Internasional telah berkontribusi melakukan dharma tersebut dengan terciptanya kegiatan ini. Semoga melalui kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua,” Ujarnya
Pelatihan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unram yakni Prof. Akmaluddin, S.T., MSc.(Eng.), Ph.D.; Direktorat Jendral Bina pembangunan Daerah Kementrian Dalam Negeri, Penyusunan Bahan Kebijakan pada Subdit Ketenagakerjaan dan Transmigrasi, Direktorat SUPDF IV, Wisnu HartawanI; Diplomat Ahli pratama Direktorat Sosial Budaya dan organisasi Internasional Negara Berkembang, Kementrian Luar Negeri, Rachmadea Aisyah; Perwakilan Internasional Organization for Migration, Teresa Retno Arsanti; I Gede Putu Aryadi, S.Sos, MH. selaku Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTB; Ketua Program Studi Hubungan Internasional Unram, Bapak Prof. Dr. Muhammad Sood, SH., MH.; M. Hendra Yadi selaku Kepala Dinas Koprasi dan UKM Lombok Barat dan Hj. Baiq Qadarini, S.H. selaku Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Kab. Lombok Barat serta 54 perempuan purna migran.