Rektor: Dorong Pilkada 2018 Bersih dan Bermartabat
Rektor Universitas Mataram (UNRAM) Prof. Dr. H. Lalu Husni, SH., M.Hum memiliki perhatian khusus terhadap pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. Mantan Dekan Fakultas Hukum UNRAM itu berharap semua pihak ikut mengawal pelaksanaan Pilkada yang bersih dan bermartabat.
Hal itu diungkapkan saat memberikan sambutan pada seminar nasional bertajuk Mewujudkan Pilkada Bersih dan Bermartabat, Sabtu 24 Maret 2018. Seminar yang dilaksanakan di Auditorium M Yusuf Abu Bakar UNRAM merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati diesnatalis Fakultas Hukum UNRAM yang ke 51. Hadir sebagai pembicara pada seminar tersebut adalah Dr. Manahan M.P. Sitompul, SH., M.Hum (Wakil Ketua MK RI), Laode M. Syarif, SH., LLM., Ph.D (Wakil Ketua KPK RI), Wahyu Setiawan, S.Ip., M.Si (KPU RI), dan Rahmat Bagia, SH., LLM (Bawaslu RI).
“Para pihak penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU dan Bawaslu, serta penegak hukum MK dan KPK harus bekerja secara profesional, jujur, dan bertanggung jawab untuk mengawal Pilkada yang bersih dan bermartabat,” ujarnya.
Prof. Husni menjelaskan bahwa Pilkada yang baik adalah pilkada yang memiliki unsur-unsur fundamental. “Regulasi yang baik, penyelenggara, peserta, partisipasi mayarakat, dan penegakan hukum yang baik,” jelasnya.
Senada dengan Prof. Husni, Wakil Ketua KPK RI, Laode M. Syarif, SH., LLM., Ph.D berharap KPU, Bawaslu dan Masyarakat dapat menghadirkan kontestasi politik yang bersih, jujur dan bermartabat. Laode M. Syarif dalam sesi wawancara mengemukakan bahwa Nusa Tenggara Barat termasuk salah satu daerah yang memiliki tingkat kerawanan yang tinggi terhadap politik uang. Kerena itu, Laode M Syarif menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menerima uang dari pasangan calon kepala daerah. (Humas UNRAM)