Mataram, Universitas Mataram – Universitas Mataram (Unram) menarik 2.612 mahasiswa KKN dari sejumlah 261 desa pada hari Jumat (10/2) secara daring melalui Zoom Meeting.

Penarikan mahasiswa KKN periode Desember 2022 – Februari 2023 tersebut resmi dilakukan oleh Rektor Unram, Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, M.Agr.St., Ph.D. bersama dengan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), Dr. Ir. Sukartono, M.Agr., dan para Dekan Fakultas di Unram.

Disampaikan oleh Ketua LPPM Unram, bahwa dari 2.612 mahasiswa yang mengikuti KKN terbagi menjadi 261 kelompok yang disebar di seluruh kabupaten Pulau Lombok.

“Ada 7 KKN Tematik, tema yang pertama adalah DesaPreneur di 91 kelompok atau desa. Pertanian Berkelanjutan di 62 kelompok, Desa Sehat, Desa Wisata, Desa Tangguh Bencana, Zero Waste, dan Desa Digital,” jelas Sukartono.

Ia juga menyebutkan terdapat 19 mahasiswa yang mengikuti KKN berbasis MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), sehingga ke depannya Ia berharap para Dekan Fakultas di Unram dapat mendorong mahasiswa untuk mengikuti KKN berbasis MBKM. Di mana hal tersebut juga akan berpengaruh pada peningkatan capaian IKU (Indikator Kinerja Utama) Unram.

“Esensi dari KKN ini adalah bagaimana kalian mengabdikan diri pada masyarakat, baik melalui berbagai program KKN yang ada. Disinilah saatnya kalian mengimplementasikan kemampuan, ilmu dan keahlian yang kalian miliki untuk memberikan manfaat di tengah masyarakat,” ujar Rektor Unram kepada para mahasiswa yang bergabung secara daring.

Prof. Bambang menyampaikan jika KKN merupakan salah satu pengalaman yang berharga, karena banyak hal yang bisa dipelajari dan menjadi bekal untuk masa depan ketika menjadi penerus bangsa.