Mataram, Universitas Mataram – Keberhasilan Universitas Mataram (Unram) dalam menyelenggarakan Unram Impact Expo (29/11) di Lombok Epicentrum Mall tidak terbatas pada 9 booth fakultas yang menampilkan hasil karya dan inovasi. Serangkaian acara Unram Expo menjadi wadah ekslusif yang secara mendalam mengedukasi seputar isu-isu strategis, yang ditujukan bukan hanya untuk para peserta atau civitas akademika Unram, tetapi seluruh lapisan masyarakat yang ada di Nusa Tenggara Barat.

Unram Expo selain menampilkan hasil-hasil ide, karya dan inovasi dari peneliti hingga mahasiswa, juga sebagai acara yang berfokus pada kolaborasi riset, edukasi inovasi, serta peningkatan literasi masyarakat. Terbaginya acara dalam beberapa sesi menunjukkan komitmen Unram dalam upaya menjangkau masyarakat luas untuk turut bergabung dan menyaksikan setiap detail yang ditonjolkan.

Dalam hal ini, Unram Expo menghadirkan sesi yang menjadi platform penting bagi para akademisi, mahasiswa, dan masyarakat umum untuk dapat bertukar wawasan seputar topik strategis, mulai dari penguatan riset, inovasi peningkatan kesejahteraan yang berkelanjutan, strategi dan literasi keuangan, hingga edukasi kesehatan. Menghadirkan narasumber yang kompeten dan ahli dibidangnya, Unram Expo menyiapkan beberapa talkshow yang sangat berguna untuk pengembangan masyarakat saat ini dan masa mendatang.

Seperti talkshow bidang penelitian, menghadirkan narasumber utama Prof. Ir. Dahlanuddin, M.Rur.Sc., Ph.D. dan Nur Aida Arifah Tara, Ph.D. sebagai moderator. Mengangkat tema “Kolaborasi Riset dan Inovasi Unram Untuk Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Ditingkat Nasional dan Daerah”, diskusi ini secara mendalam membahas strategi agar hasil riset, ide dan inovasi Unram dapat memberi dampak nyata terhadap pembangunan.

Talkshow berikutnya beralih pada bidang pengabdian, dengan tema “Inovasi Berdampak dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dan Pembangunan Berkelanjutan”. Narasumber pada sesi ini yakni, Saprini Hamdiani, M.Sc., Ph.D dan dimoderatori oleh Nina Nisrina, S.Pd., M.Pd. Talkshow ini mengupas tuntas pentingnya inovasi dalam program pengabdian kepada masyarakat dengan kolaborasi multipihak untuk mencapai tujuan pembangunan yang inklusif.

Selain diskusi ilmiah, acara Unram Expo juga diselingi dengan hiburan oleh UKM Seni dan Budaya Unram dengan berbagai pertunjukan menarik, seperti perkusi, tari tradisional, band, hingga nyanyi solo. Tak hanya itu, para sponsor dan media partner juga ikut mengambil bagian untuk tampil dalam Unram Expo. Seperti Edukasi Sepeda Listrik Gridwiz dari perwakilan perusahaan Gridwiz, Edukasi Strategi Investasi oleh Varindo, Sport Tourism oleh ITDC, sampai dengan Literasi Keuangan oleh pihak Pegadaian.

Isu krusial lainnya seperti kesehatan juga diangkat dalam Unram Expo. Talkhsow “Healthy Lifestyle Talk: Smart Habits for Global Impact” mengundang narasumber dokter spesialis Urologi sekaligus selaku Direktur Rumah Sakit Unram periode 2024-2025, dr. Akhada Maulana, Sp.U., Mars. Dimoderatori oleh M. Mukaddam Alaydrus, Sp.OT., M.Ked.Klim, diskusi ini memberikan wawasan seputar kesehatan tantang bagaimana kebiasaan kecil dari individu tetapi bisa memberi dampak secara global.

Penampilan Pentas Ceria dan Kreatif Anak Negeri oleh KB TK Rinjani Unram, “Unram Little Stars” memberikan hiburan yang segar kepada para peserta melalui lantunan ayat suci, tarian, dan marching band oleh anak-anak KB TK Rinjani Unram.

Dilanjutkan dengan “Let’s Talk English: Speak Up with Confidence!”, sesi ini menjadi ajang untuk bisa mendorong peningkatan kemampuan berbahasa Inggris peserta Unram Expo sebagai bekal untuk berani mengambil langkah tingkat global. Narasumber yang hadir pada sesi ini adalah Boniesta Zulandha Melani, M.A., Ph.D (Kepala UPA Bahasa Unram) dan dimoderatori oleh Dr. Khusnul Khotimah, M.Pd.

Serangkaian acara Unram Expo yang memadukan nilai pendidikan, teknologi, dan budaya, menunjukkan komitmen Unram sebagai kampus Unggul untuk menyajikan informasi yang relevan dan multidimensi bagi seluruh peserta, baik mahasiswa, civitas akademika, hingga masyarakat umum se-Nusa Tenggara Barat.